MU Gak Usah Alot-alot Jual Garnacho
Manchester –
Manchester United disarankan jangan terlalu jual mahal soal Alejandro Garnacho. Asal harganya oke, langsung lepas saja.
MU membuka diri untuk penjualan sejumlah pemainnya. Selain merupakan bagian dari pembentukan ulang tim di bawah Ruben Amorim, MU butuh menjual untuk menyeimbangkan neraca demi memenuhi aturan finansial.
Saat ini ada sejumlah pemain yang masuk daftar jual, paling utama adalah Garnacho dan Marcus Rashford. Keduanya bukan prioritas Amorim dalam menyusun tim.
Selain itu, Kobbie Mainoo juga termasuk yang mungkin dilego. Sebab popularitasnya menanjak karena performa apik sejak musim lalu dan diyakini MU tak akan kesulitan dapat peminat dengan harga bagus.
Komentator Sky Sports Jamie Carragher percaya MU harus mempertahankan Mainoo karena punya potensi besar. Mantan pemain Liverpool itu menyarankan agar MU mempriotitaskan penjualan Garnacho, yang dilaporkan sudah dapat tawaran dari klub lain.
“Mainoo harus Anda pertahankan. Mainoo buat saya tampak bisa menjadi pemain yang sangat bagus,” ujarnya di siniar The Overlap.
“Tapi Garnacho, saya tak tahu. Kalau Anda bisa mendapatkan harga bagus untuk Garnacho…saya rasa kalau Anda dapat tawaran bagus buat dia, itu tidak akan jadi akhir dunia.”
Napoli kabarnya sudah memasukkan tawaran senilai 38 juta paun. Tapi MU mematok harga 60 juta paun untuk pemain 20 tahun tersebut.
$(document).ready(function($){ var defaultOffsetH = 1.67; // Define your default value here var defaultDetailTitleOffsetTop = 968; // Default offset top position if .detail__title is not found var detailTitleOffsetTop = $(".detail__title").length ? $(".detail__title").offset().top : defaultDetailTitleOffsetTop;
var aevpH = $(".detail__title").outerHeight(), headerH = $(".header").outerHeight(), offsetH = aevpH && headerH ? aevpH - headerH : defaultOffsetH; $(window).on("scroll", function () { var scroll = $(window).scrollTop(); if (scroll >= detailTitleOffsetTop + offsetH) { $(".pip-vid__trigger").addClass("flow"); }
if (scroll <= detailTitleOffsetTop) {
$(".pip-vid").addClass("hide");
} else {
$(".pip-vid").removeClass("hide");
}
});
// IS IN VIEWPORT DETECT ELEMENT
$.fn.isInViewport = function() {
var elementTop = $(this).offset().top;
var elementBottom = elementTop + $(this).outerHeight();
var viewportTop = $(window).scrollTop();
var viewportBottom = viewportTop + $(window).height();
return elementBottom > viewportTop && elementTop < viewportBottom;
}
// FLOAT VIDEO Transistion FOR BREAKING NEWS
$.fn.floater = function( options ) {
this.addClass("flow-in");
var block = $(this);
$("#video-pip__close").click(function(e) {
e.preventDefault();
flowOut();
block.removeClass("flow-in");
});
function flowOut() {
$(".flow-in").removeClass("flowed");
}
function flowIn() {
$(".flow-in").addClass("flowed");
}
return $(window).scroll( function() {
if($(".pip-vid__trigger").isInViewport()){
flowOut();
}
else {
flowIn();
}
});
}
// Initialize piper
// function pip_video() {
// $(".pip-vid").floater();
// }
// if(true){
// pip_video();
// }
});
(raw/rqi)